Kontemplasi XXV

Verezha Ibrahim
1 min readJul 5, 2020

--

Saya ingin mengerti manusia-manusia di muka bumi. Namun tak jarang, saya teramat lelah mengamati dan berinteraksi. Saya ingin memahami diri sendiri. Namun tak jarang, saya kewalahan dengan bisingnya suara kepala dan takluk pada emosi.

Mungkin saat ini, saya sedang jatuh tersungkur karena tidak siap dengan konsekuensi. Tampaknya saya harus belajar menerima bahwa saya tidak akan pernah baik-baik saja setiap hari. Tapi, saya tidak mau berhenti di sini. Saya akan bangkit kembali.

--

--

Verezha Ibrahim

I begin to write only when I’m certain what I’ll say isn’t better left unsaid.